Siapa yang suka jajan sini ngumpul yuk. Jajan bukan sembarang jajan loh. Kali ini kami akan ajak Sahabat IPPAQI untuk main ke DPC kabupaten Bekasi untuk jajan ide. Ada apa ya di DPC IPPAQI kabupaten Bekasi. Kita simak yuk jajan ide kali ini.

Tahukah Sahabat kalau ternyata, kabupaten Bekasi merupakan kabupaten terpadat ketiga setelah kabupaten Bandung dan kabupaten Bogor. Tak heran kalau saat ini memiliki 23 kecamatan dan ratusan desa yang tersebar di kabupaten Bekasi. Bagaimana dengan lembaga PAUD al Qur’an dan santri di sana? Wah, jangan ditanya jumlahnya, bayangkan saja, untuk yang lulus tahun ajaran ini di PAUDQu B nya saja sekitar 3000 santri. Oia, saat ini sudah tergabung 228 PAUDQu yang bernaung di bawah ormit IPPAQI kabupaten Bekasi. Jadi sebarannya merata, insya Allah. Lalu bagaimana serunya bila DPC IPPAQI Kab. Bekasi mengadakan sebuah kegiatan? Dengan jumlah peserta yang akan berdatangan dari 23 kecamatan, tentu saja harus dipersiapkan dengan baik. Dan inilah yang dilakukan oleh Sahabat kita dari DPC IPPAQI Kab Bekasi.

Yess, bulan Syawal menjadi momen baik untuk tetap silaturahmi dengan handai taulan. Maka pada tanggal 28 April 2024 lalu, DPC Kab Bekasi mengajak para anggotanya untuk berkumpul dan silaturahmi di Yayasan Al Muslim, Tambun. Sebanyak 270 peserta yang mewakili setiap kecamatan pun hadir menyemarakkan halal bi halal.

Saat diadakan pertemuan seperti halal bi halal ini, sebetulnya juga menjadi ajang mendapatkan 4P loh. Ajang bertambahnya Pengalaman, Pergaulan dan Pengetahuan baru. Dengan bertambahnya tiga P pertama tadi, insya Allah akan diikuti dengan bertambahnya Prestasi.

Memanfaatkan akan berkumpulnya banyak sahabat guru dan kepala sekolah dari berbagai kecamatan, maka pengurus DPC pun menitipkan oleh-oleh berharga. Yes, kegiatan halal bi halal kali ini juga memberikan tambahan pembinaan dan pengayaan kepada seluruh guru yang hadir. Tema yang diangkat pun menarik,

“Menjalin silaturahmi yang bersinergi dan belajar bersama kita bisa, bersama kita sukses.”
Dengan kebersamaan, kita yakin bisa tumbuh, berkembang dan sukses bersama.

Pembinaan dan pengayaan pertama diisi oleh ibu Indah Wahyuningsih, ST, S.Pd terkait 8 Standar Nasional Pendidikan untuk PAUD Al Qur’an. Dalam penyampaiannya, Beliau menggambarkan secara gamblang mengapa, apa dan bagaimana 8 standar pendidikan nasional ini dapat dilaksanakan oleh PAUDQu yang ada. Standar pendidikan PAUD al Quran ini kemudian diharapkan dapat meningkatkan tak hanya dari sisi proses belajar mengajar yang ada, namun bisa meluas lebih jauh lagi guna mendapatkan hasil yang bermanfaat untuk umat.

Masuk ke pembinaan dan pengayaan selanjutnya yang tak kalah menarik adalah tentang sebuah metode Qitada & Senam Hijaiyah yang diisi oleh pencipta marsnya PAUDQU dan Mars IPPAQI, yaitu bapak Drs. H. Ahmad Kholid HS Mli. Metode yang menyenangkan, mudah diajarkan dan membahagiakan dalam mengenalkan huruf-huruf al quran. Lihat saja keseruan yang terjadi dalam ruangan saat guru-guru mempraktekkan metode ini.

Tak berhenti sampai di situ, seluruh peserta yang hadir mendapatkan kejutan beragam hadiah yang telah disiapkan panitia. Apakah Anda salah satu penerima hadiah door prize itu, Sahabat?

Jadi, ajang silaturahmipun bisa dibuat seru, hangat, bernilai positif plus bertabur hadiah. Seluruh guru yang datang pulang dengan hati yang bahagia. Tak hanya menjalin silaturahmi dan mendapatkan hadiah tapi juga mendapatkan pengetahuan tambahan terkait penunjang kapasitas mereka sebagai pendidik PAUD Al Qur’an.

Kegiatan ditutup dengan penyerahan buah cinta IPPAQI kepada para pengisi materi. Semoga makin berdaya dan bermanfaat ya.

Selamat praktek ya Bapak dan Ibu guru.

Mmm….Ada kegiatan seru apa nih di kota atau kabupaten Sabahat IPPAQI?

(IP)